Banyak sekali games-games menarik yang ngga mbosenin, sebut saja tebak kata antar pasutri, ada lagi fashion show oleh bapak-bapak yang mengundang gelak tawa eyang ngkung dan eyang uti, quiz dengan doorprize melimpah yang di sapu bersih sama anak-anak dan tentunya tetep ada makan siang yang istimewa.
Diawali dengan usulan guyon “piknik”, akhirnya iseng-iseng coba deh dibikin konsep yang piknik bukan sekedar piknik. Apalagi jeritan hati eyang-eyang yang sudah rindu untuk berkumpul bersama lagi, ngga hanya sebatas kegiatan di lingkungan dan wilayah saja. Tercetuslah ide untuk mengadakan…
Diakhir Misa, Romo Bertus pun berpesan untuk tetap menjaga pewartaan terutama kepada mereka yang lebih muda, karena Gereja mengikuti waktu dan perkembangan jaman akan terus-menerus ber-regenerasi, dari yang tua ke yang dewasa lalu dilanjutkan ke yang muda dan akhirnya ke anak-anak, sehingga sangat penting untuk melibatkan dan mempersiapkan mereka yang lebih muda.
